Tuesday, August 12, 2008

The Story about My Past Life....

Well, this post contains the experience of my past life....
Mungkin postingan ini untuk orang yang mau lebih kenal dekat dengan kehidupan saya, kalo ngga, nanti pasti bakalan jadi bosen ^_^


Yahh.. Kira-kira beginilah hidup, sebenarnya agak capek juga sih di hidup ini (mudah-mudahan gak ada reader yang merasa kayak gitu sih)..

Well, saya sempat berpikir juga, daripada bosen gak ngapa-ngapain, malas ngerjain pr mate :D
sebenarnya masih ada bahan bacaan setumpuk gitu sih, cuma malas nyelesaiinya, pengennya sih di depan komputer terus. Tak ayal, saya jadi cepet gemuk, wkwkwk.
Habis baca ini mau baca Kisah 7 Pembina Sejati deh
. ^^

Ya... Postingannya mau tulis apa ya? Bingung.. Tadinya udah dapat ilham mau tulis tentang renungan apa gitu..
Yaudah, saya jelasin sedikit tentang suka duka di dalam hidup ini deh.



Akan ada masa dimana kita akan merasa dunia ini seperti menimpa kita, dan pada saat itulah, kita akan menyadari, bahwa sesungguhnya kita sebagai makhluk Tuhan akan sangat membutuhkan DIA


Quotenya keren banget ya ^^ Itu dikutip dari mama saya sendiri loh (asli loo).
Pertama-tama, saya merasa bangga, saya dilahirkan di keluarga yang cukup.... err, bisa dibilang pada waktu masa-masa kecil sampai waktu 2 SD itu saya ini "anak pembantu". Well, at least itulah sebutannya, karena saya pagi-siang-malam dijaga mulu sama pembantu rumah tangga, atau yang sekarang lebih dikenal dengan sebutan PRT.

Sampai pada kelas 2 SD (kalo gak salah), pada tahun 1998, saya dan keluarga saya pergi ke Jakarta, dan pada saat itulah, cicinya mama saya (tante saya) ngajak kita ke vihara gitu. Dan sejak saat itu bisa dibilang, mama saya cukup aktif dalam kegiatan-kegiatan di vihara gitu..

Nah, kan waktu itu masih kecil tuh, otomatis saya ngga tahu apa-apa dong, layaknya anak kecil, saya pun belajar mengeluarkan "kata-kata mutiara" ala bahasa Hokkien yang berawalan dengan ci... Nah... Buat yang Medan-lang pasti tau deh ^^

Sialnya..... Saya pada waktu pertama kali dalam kehidupan saya belajar untuk mengeluarkan bahasa yang jorok.... SAYA KEPERGOK AMA MAMA YANG PAS BARU PULANG DARI NTAH MANA GITU...
Nah teman-teman, kalo dipikirin sial banget kan ^^ Swer tuh sial banget, pas itu, saya langsung dicut!!! Gak boleh main lagi ke belakang selama... 9 tahun (kalo gak salah waktu itu ntah berapa tahun, pokoknya lama banget), dan beneren aja! Saya gak boleh main ke belakang rumah selama 9 tahun!!! (Kemaren pernah sempat ngitung-ngitung, 9 tahun itu kira-kira setelah SMA atau SMP gitu baru boleh keluar, alhasil, saya jadi orang yang agak pendiem, maklum, kerjaan saya selama di rumah cuma ditemani adik, pembantu, PS, dan kadang-kadang ortu)


Dan pada saat itulah, duniaku mulai "gelap", dipenuhi oleh segala jenis kebohongan...


Yap! Kelas 5 SD saya mulai mengenal komputer, dan segala jenis yang berbau dengan hal itu.
Maksudnya game online ^^

Yaah, saya masih ingat, waktu pertama kali saya main ke warnet itu, bukan warnet, warkomp, soalnya disono belum ada internet, cuma ada komputer.
Berhubung karena "adik angkat" nya papa saya buka warkomp, maka saya diperbolehkan main dengan gratis disana. Dan disanalah, saya mulai belajar game-game yang pada waktu itu terkenal, yaitu Counter Strike dan Diablo II, Ragnarok Online..

Nah, dalam kurun waktu beberapa tahun (5 SD - 1 / 2 SMP) inilah, bisa saya sebutkan sebagai "masa-masa kegelapan" di dalam hidup saya selama 16 tahun ini.
Saya mulai ketagihan dengan yang namanya game online, tiap hari ke warkomp, sampai-sampai waktu mati lampu pun rela nunggu banget sampe lampunya idup, masih ingat, waktu itu sama adik saya yang cewe, naik sepeda ke warkomp (kebetulan deket ama rumah).
Nah disana kalau tidak salah saya sempat menunggu selama beberapa jam, demi untuk main Diablo II.

`Saya pernah main sampai jam 11 larut malam pada hari sekolah. (untuk ukuran seorang anak kelas 5 SD, ini adalah suatu hal yang menakjubkan).
`Saya menghabiskan makan pagi, makan siang, dan makan sore dengan sate dan lontong, beralaskan daun pisang!
`Saya menghabiskan masa-masa indah seorang anak kecil dengan menaikkan minus mata saya di depan komputer!
`Saya tidak menepati janji saya untuk pulang tepat waktu, instead, saya pulang telat setengah jam, dengan alasan yang sangat tidak rasional, "Macet di jalan, Ma!"
`Saya membuat nenek saya menunggu selama 3 jam di rumah saya sendirian tanpa ada yang menemani Beliau!
`Saya bahkan hampir dikeluarkan dari rumah!


Teman-teman! Bukankah ini suatu kegelapan dalam hidup saya? Mungkin ada yang mengatakan iya, dan ada yang mengatakan tidak, karena mungkin saja, teman-teman ada yang mempunyai masalah masa lalu, atau pengalaman yang lebih buruk daripada yang saya alami.

Bagi saya, peristiwa tersebut adalah peristiwa yang "gelap" di dalam hidup saya. Dan akhirnya saya mengerti...
Saya tahu, saya sadar, saya mengerti!! Saya sudah menyia-nyiakan berjuta-juta butir nasi yang orang tua saya berikan kepada saya, dan akhirnya saya paham..

Saya hidup di dunia ini, bukanlah seorang diri dengan ditemani perangkat elektronik.
Saya hidup di dunia ini, bukanlah hanya untuk memuaskan diri saya dengan berbagai cara.
Saya hidup di dunia ini, bukan untuk mengecewakan segala pengharapan yang ada di pundak saya.
Saya hidup dengan penuh kasih sayang.
Saya dibesarkan dengan penuh kasih sayang.
Saya hidup dengan cita-cita yang besar, untuk hidup saya, hidup orang di sekitar saya, dan hidup dunia ini.
Karena saya tahu... Tuhan tidak pernah menciptakan SATU ORANGPUN DI DUNIA INI tanpa tujuan yang jelas.
Karena saya tahu... Tuhan menciptakan saya dengan tujuan yang sangat jelas!
Dan itulah yang membuat saya berubah.. Perlahan demi perlahan saya mulai mengurangi frekuensi saya untuk mengunjungi warnet...
Saya juga mulai mendekatkan diri kepada Tuhan, agar saya tahu dengan jelas, tujuan Tuhan menurunkan saya ke dunia ini... ^^

Dan demikianlah sedikit cerita tentang hidup saya... Saya berharap, saya dapat menjadi lebih berguna bagi keluarga saya, dan teman-teman saya ^^
Lastly, pengharapan terletak pada teman-teman yang dapat merenungkan kisah hidup seorang anak-bodoh yang terjerat di dalam kehidupan internet ini ^^
Agar para reader dapat dengan sungguh-sungguh memikirkan, tindakan yang benar-benar pantas untuk dilakukan, karena tak heran, pada zaman ini, orang cenderung berpikir dahulu, baru bertindak (saya juga gitu), maka mereka akan menyesal ketika mereka melakukan hal yang bertentangan dengan nurani mereka ^^.

That's all for today, folks!


Thanks for the time reading this stupid story, though.

See you ^^

6 comments:

  1. Syukur, sekarang udah sadar ya digi...Setidaknya, jagalah kesehatan ente.. Jangan malem2 tidurnya.. He3..

    Hmm.. Kalo gw yah. buka internet buat belajar, download musik (kadang-kadang).. Kalo main game, paling www.gokgs.com... Ha33. :)).. Yah. tw diri lah...

    But, di cerita u ada beberapa bagian yang missing.. Kata joroknya tuh apa y.?? N, di belakang rumah itu ada apa emanknya.? (penasaran nieh...) :D

    Jarang ya, digi bikin artikel gini.. Gw suka.. ^_^

    ReplyDelete
  2. Yaaahhh, begitulah, tadinya si mikirin kalo artikelnya bakal jelek, rupanya ada juga yg baca ^^

    Soal kata kotor kan udah dikasih tau kalau berawalan ciii.... ^^

    Kalau dibelakang rumah itu sih gang, jadi rumahku ada masuk ke lorong.. nah aku disuruh ke lorong bobonya ^^

    btw kalau suka baca artikel yang kayak gini aku bakalan sering ngetik deh ^^

    ReplyDelete
  3. Bagus kok postingannya.. memberi inspirasi buat kita2 semua.

    Keep Posting :)

    ReplyDelete
  4. ^^ makasih :)

    Moga moga dapat belajar dari pengalaman kita sendiri yah :)

    ReplyDelete
  5. Keyen..jga critenya jd k-ingtn msa llu gw...hehe...
    thx artikelnya...

    ReplyDelete

Halooo ^^ Silahkan tinggalkan komentar Anda, untuk yang punya gmail, silahkan pake google account, tersedia juga bagi yg punya openID, kalau cuma nama boleh tulis di Name/Url


Makasih